Umat Islam disaran agar menghayati ibadah haji yang ditunaikan di Mekah pada waktu ini untuk melatih jiwa lebih zuhud dan sederhana.
Perdana Menteri (PM) Datuk Seri Anwar Ibrahim berkata demikian dalam perutusan Hari Raya Aidiladha hari ini.
"Kita mengenang manasik haji sebagai salah satu rukun Islam. Namun seyogia diingat, haji punyai maqasid kerohanian yang tersendiri bertujuan merubah jiwa manusia agar lebih zuhud dan sederhana.
"Tatkala berihram dengan pakaian serba putih nan kosong, kita diasuh dengan nilai kebersihan dan kesederhanaan. Segala busana mewah dan lencana kehormat harus ditinggalkan. Demikian juga wuquf di Arafah, suatu perhimpunan raksasa tanpa mengira status, darjat dan pangkat, membugar rasa insaf dan tawaduk di hadapan Azza wa Jalla
"Atas iktibar ini saya mengajak umat Islam agar menghayati mesej kesederhanaan yang dipaculkan dalam ibadah haji, agar sentiasa tawaduk dan tidak terpukau dengan tarikan kemewahan dunia yang sementara. Jangan kita terpesong dari tujuan. Dunia harus menjadi jambatan menuju negeri abadi," katanya.
Bagi yang tidak menunaikan haji, PM mengucapkan semoga berbahagia bersama keluarga dalam menjalani ibadah korban di tanah air.
"Sementara kita meraikan kemeriahan Aidiladha bersama keluarga, jangan dilupakan saudara asnaf di kota dan desa. Kongsilah nikmat tuhan bersama mereka dan bahagiakan mereka dengan mengerjakan ibadah korban," katanya.
PM juga mendoakan agar agar para jemaah yang kini berada di tanah suci beroleh haji yang mabrur, dan semoga pulang ke tanah air dengan sejahtera.
Comments